Aku bertemu teman lama, salah satu teman dekatnya Ia waktu kuliah dulu. Kami merencanakan camping ke Gn. Gede besok, jadi sore itu kami bertemu untuk belanja bahan-bahan makanan buat konsumsi disana. Walau jarang-jarang bisa bertemu, tapi dia tahu perkembangan yang terjadi di hubunganku dengan Ia. Sampai dia bercerita bahwa Ia beberapa kali mengajaknya untuk jalan-jalan ke Dufan, berempat saja antara temanku itu dan gadisnya dan Ia beserta gadisnya. Cerita temanku itu hanya sekilas melintas di telingaku, tapi seketika juga menohok jantungku. Kembali rasa sesak itu hadir, sekelilingku menjadi suram, dan hati ini mengering kerontang.
Entahlah apa yang tersimpan di bawah alam sadarku, namun tadi pagi aku terbangun dengan perasaan yang tidak enak. Yah, aku bermimpi buruk. Bukan mimpi hantu, hanya mimpi buruk karena menyisakan rasa yang sangat tidak enak di hati ini. Aku bermimpi berada di satu ruangan yang sama dengan Ia, aku lupa saat itu aku bersama siapa. Hanya aku ingat di ruangan itu aku melihat Ia duduk bersama gadisnya. Lalu scene berpindah, aku berada di kamar bersama Ia dan gadisnya. ia sedang tertidur sedangkan gadisnya entah kenapa tiba-tiba menangis menjerit-jerit. Tidak lama kemudian aku terbangun dengan perasaan yang sangat tidak enak mengisi hatiku.
Masih belum relakah aku? kenapa sedikit saja kabar tentangnya langsung merusak hariku. Apakah karena cerita yang Ia tinggalkan sebelum Ia pergi atau memang karena rasa ini masih terlalu kuat?
Aku berjuang keras untuk merelakan ini semua.
alone again...
rage again...
sorrow again...
why now, not years ago, why?
was I dreaming?
did I just wake up?
or maybe... I just couldn't fool myself again.
maybe...
Friday, November 23, 2007
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment