Tulisan di secarik kertas dedikasi yang diselipkan diantara halaman naskah tugas akhirku. Membuat tulisan ini kembali mengalirkan air mataku.
Untukmu ayahku,
yang hanya bisa melihatku
sampai menyelesaikan tugas akhir ini
Untukmu ayahku,
yang tidak lagi bisa menemaniku
memberiku nasehat
dan membantuku mengambil pilihan-pilihan sulit
dalam hidupku
Untukmu ayahku,
yang tidak bisa menghadiri wisuda putri bungsumu
sebab Tuhan telah memanggilmu
hanya sebulan sebelum hari wisuda itu
Untukmu bundaku,
yang tetap tegar disampingku
mendukungku untuk pilihan apapun yang kuambil
melimpahiku dengan cinta kasih
yang tersimpan di setiap denyut jantungku
Terima kasih,
sebuah kebanggaan menjadi putri bungsu kalian
sebuah kebanggaan memiliki ayah dan bunda
yang mencintai tanpa akhir
Tetaplah tegar,bunda
tegakkan bahumu dan usap air matamu
kelak ajarkan aku untuk mampu
menjadi bunda terbaik sepertimu.
Thursday, August 03, 2006
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment